Headlines
Loading...
Oleh. Rina Herlina 

Sahabat, malu rasanya tiap hari kita selalu harus diingatkan tentang keadaan saudara-saudara kita di Palestina. Apakah kabar mereka sudah tidak menarik lagi untuk kita ketahui atau kita terlalu sibuk mengurusi dunia kita sehingga berita tentang mereka tak lagi menarik minat untuk terus dikabarkan pada dunia. Jangan ya sahabat, jangan sampai kita melupakan rakyat Palestina. Jangan sampai tidak ada empati kita untuk mereka.

Jujur, setiap melihat berita tentang mereka apalagi berupa video, saat mereka kedinginan, saat mereka kelaparan dan memakan rumput bahkan makanan ternak, saat mereka mengantre makanan, saat mereka harus terus berjalan mencari tempat pengungsian, saat para bayi terluka, sungguh semua itu seringkali membuat saya menangis sampai dada ini bergemuruh. Hati ini marah karena tidak mampu berbuat apa-apa. Hati ini menangis pilu karena bahkan dengan materi pun saya belum bisa membantu mereka. Sungguh saya marah pada diri sendiri karena tidak mampu berbuat banyak untuk mereka.

Ah, ya Allah betapa sesak dada ini tiap kali melihat kondisi mereka. Engkau sangat tahu betapa hati ini sakit setiap kali tanpa sengaja melintas video-video mereka di beranda sosial media. Ya Allah betapa Engkau sangat tahu jika hati ini tidak rida atas kondisi mereka, betapa Engkau tahu bahwa belum ada yang bisa hamba berikan untuk mereka kecuali doa dan upaya boikot juga membagikan kabar mereka di sosial media.

Ya Rabb, segerakanlah pertolongan untuk rakyat Palestina. Hancurkanlah Zionis beserta sekutunya, buat mereka menyesal karena sudah memperlakukan hamba-hamba-Mu yang saleh di sana dengan begitu keji. Tunjukkan kuasa-Mu wahai Rabb semesta alam. Engkau Maha Kuasa atas segalanya.

Selalu tidak habis pikir, mengapa ada manusia-manusia sekeji itu. Bahkan mereka tega memperkosa, menyiksa, dan menelanjangi perempuan yang sedang hamil, dan itu dilakukan di depan keluarganya bahkan suaminya. Betapa suaminya pasti merasa terhina atas ketidakberdayaannya menolong belahan jiwanya. Sungguh tak kuasa diri ini menyaksikan kebiadaban mereka ya Allah.

Hati ini selalu gerimis saat terbayang betapa sulitnya kehidupan mereka di sana. Sementara saya di sini, meski tidak bergelimang harta namun masih dalam keadaan aman dan baik-baik saja. Oleh karena itu sahabat, jangan pernah melupakan mereka. Mereka saudara kita yang harus kita bela dan kita dukung perjuangannya. Lakukan dengan apapun yang bisa kita lakukan, mari kita suarakan terus kebebasan untuk Palestina. Mereka berhak merdeka, mereka berhak dicinta, mereka berhak mendapat perhatian dunia.

Payakumbuh, 2 Oktober 2024 [An]

Baca juga:

0 Comments: