Headlines
Loading...

Oleh. Neni Arini
(Kontributor SSCQMedia.Com)

SSCQMedia.Com—Betapa bersyukurnya diri menjadi seorang muslim dan hamba Allah. Kita memiliki Allah sebagai zat satu-satunya yang kita sembah, dan kita juga memiliki Rasulullah saw. sebagai teladan untuk kita dalam menjalankan kehidupan ini. Hidup di dunia penuh ujian, penuh jalan berliku, sehingga membutuhkan tempat untuk bersandar, yaitu Allah ya Rabbi.

Dan aku pun beruntung menjadi seorang muslim, karena Allah memberikan seperangkat buku petunjuk yaitu Al Qur'an, yang senantiasa mengatur seluruh problematika kehidupan.

Islam merupakan agama yang sempurna. Sempurna dalam mengatur seluruh urusan di berbagai aspek, baik itu akidah, ibadah, akhlak, dan muamalah serta aspek kehidupan lainnya. Terdapat tuntunan dan bimbingan di dalamnya. Semua lengkap diatur dalam agama Islam. Mulai dari kita bangun tidur hingga tidur kembali, semua sudah ada tuntunan dan bimbingan yang paling sempurna. Mulai dari awal bulan hingga akhir bulan, mulai dari awal tahun hingga akhir tahun, semua sudah ada tuntunan dan bimbingan yang paling sempurna. 

Walau mungkin sekarang Rasulullah dan para sahabat telah tiada, tapi yakinlah bahwa risalah Islam akan terus bertumbuh. Akan terus tumbuh para penghafal Al-Qur'an, akan terus tumbuh generasi yang melanjutkan dakwah Rasulullah. Lihatlah saudara kita di Palestina, walau hidup dalam kesempitan tetapi sedikit pun mereka tidak meninggalkan Al-Qur'an. 

Umat Islam merupakan generasi _khoiru ummah_ seperti yang Allah firmankan dalam surah Ali Imran ayat 110:

"Kamu sekalian adalah umat terbaik yang dimunculkan untuk umat manusia, memerintahkan kepada yang makruf dan melarang dari yang mungkar, dan beriman kepada Allah. Sekiranya ahlul kitab beriman, tentulah itu lebih baik bagi mereka, di antara mereka ada yang beriman, dan kebanyakan mereka adalah orang-orang yang fasik."

Dalam ayat tersebut syarat dikatakan sebagai khoiru ummah adalah melakukan yang makruf dan mencegah yang mungkar serta beriman kepada Allah. Sudahkah kita memenuhi syarat sebagai umat khoirul ummah?

Tahun baru Hijriah baru saja kita lewati. Pasti banyak hal kisah yang sudah kita lewati di tahun-tahun sebelumnya. Dan semua itu hendaknya menjadi sebuah perenungan diri untuk menjadi umat yang lebih baik lagi.

Bermuhasabah akan semua hal terkait hubungan diri kita dengan Sang Pencipta. Bagaimanakah ibadah kita? Tentunya sebagai seorang muslim kita dituntut untuk  menjaga akhlak dan ibadah, dan semua itu harus menjadi prioritas utama. Ibadah, tentu saja, bukan hanya sekadar ritual mahda, namun juga pada aspek yang lainnya. Menjadikan Islam sebagai satu-satunya hukum yang diterapkan di muka bumi ini.

Selain mengatur bagaimana hubungan kita dengan Allah, Islam pun mengatur hubungan kita dengan orang lain dan hubungan kita dengan diri sendiri.
Semuanya berjalan selaras. Jika kita memiliki hubungan yang baik dengan Allah maka kita akan menemukan kedamaian batin, dan ketika kita memiliki hubungan yang baik dengan sesama, maka akan membangun masyarakat yang saling menghormati, peduli, dan penuh kasih sayang.

Bersyukurnya diri hingga hari ini masih diberikan berbagai nikmat, salah satunya nikmat sehat dan waktu yang dimiliki. Dengan kenikmatan yang dimiliki tentu saja memacu diri untuk memiliki sebuah resolusi. Tentu saja resolusinya bukan sekadar target duniawi, tetapi juga mencakup perubahan positif yang membawa keberkahan dunia dan akhirat.
Ingatlah bahwa keberkahan hidup tidak bergantung pada materi, tetapi pada iman dan takwa. 

Ya Allah, semoga di usia yang tidak muda lagi ini, hamba bisa memaksimalkan detik karunia yang Engkau berikan. Memperbaiki ibadah salatku dengan salat tepat waktu, senantiasa beramal saleh, menggunakan waktu untuk hal yang produktif yaitu dengan bertilawah, bersedekah, berbakti kepada orang tua, membantu sesama dan berjuang di jalan dakwah.

Ya Allah, aku inginkan keluargaku semua menjadi para pejuang dakwah. Berilah kemudahan akan semua ini, lembutkan hati bagi keluarga yang belum tergerak, mudahkan dalam menjemput hidayah, dan berikanlah kekuatan bagi diri untuk senantiasa istikamah.

Ya Allah, jadikan anak-anakku sebagai generasi peradaban, yang di lisan dan hatinya hanya ada Al-Qur'an. Jadikan mereka anak-anak yang senantiasa menolong saudaranya seperti saudara kita di Palestina. Lindungi rakyat palestina ya Rabb, kuatkan mereka dalam menghadapi kejamnya para Zionis.

Jadikan resolusi Islamku sebagai bentuk muhasabah diri yang sesungguhnya. Semoga proses perubahan di tahun 2025 ini dapat menjadi tahun penuh keberkahan dan kesuksesan. Menjadikan setiap hari sebagai peluang untuk memperbaiki diri, meningkatkan keimanan, dan mendekatkan diri kepada-Mu ya Allah.

Seperti yang disampaikan oleh Nabi Muhammad saw.:

Sebaik-baik manusia adalah yang paling bermanfaat bagi orang lain.” (HR. Ahmad).

Jadikan umur hamba penuh keberkahan.
Dan semoga di waktu yang akan datang aku senantiasa  dimampukan untuk menjadi pribadi yang lebih baik, sukses dunia akhirat, dan memberikan manfaat besar bagi umat manusia. Aamiin ya Rabbal Aalamiin. [An]

Baca juga:

0 Comments: