Headlines
Loading...
Infrastruktur Rusak Parah, Palestina Masih Berdiri Gagah

Infrastruktur Rusak Parah, Palestina Masih Berdiri Gagah


Oleh. Rina Herlina 

Serangan Israel ke Gaza, Palestina, selain menewaskan ribuan nyawa tak berdosa, juga menghancurkan banyak infrastruktur. Palestina kini seperti kota mati, karena nyaris semua bangunan rata dengan tanah. Bahkan, Israel merusak masjid-masjid juga rumah sakit (RS) dengan membabi buta.

Tidak hanya masjid, bahkan gereja pun tidak luput dari penyerangannya. Bangunan masjid, sepertinya memang sejak awal serangan menjadi target penghancuran. Banyak bangunan masjid di Gaza, Palestina saat ini sudah rata dengan tanah akibat di bombardir militer Israel. 

Dilansir TRT Word, Hamas menyerukan khususnya kepada UNESCO untuk melindungi warisan keagamaan dan berbagai bangunan bersejarah yang ada di Palestina. Sejauh ini, perang yang terjadi antara Israel dan Hamas sudah menewaskan lebih dari 40.000 jiwa, dan sebagian besar korbannya adalah perempuan dan anak-anak (23-10-2024).
Pihak otoritas Gaza juga mengatakan, bahwa Israel sejauh ini sudah menghancurkan lebih dari 600 masjid dan gereja. Bahkan, ada puluhan situs warisan pun tak luput dari serangan. Sungguh kejahatan perang yang dilakukan Israel sudah sangat menghawatirkan, namun mengapa dunia terutama negeri-negeri kaum muslim masih tetap bungkam tidak melakukan tindakan apa-apa?

Separah inikah efek nasionalisme, sampai-sampai Mesir, yang menjadi tetangga terdekat dari Palestina pun bersikap acuh dan masa bodoh. Sungguh miris, melihat kondisi kaum muslimin saat ini yang persis seperti buih di lautan. Maka, benarlah sabda Rasul yang mengatakan bahwa diakhir jaman, umat Islam itu banyak, namun seperti buih di lautan, terkotak-kotak oleh sekat nasionalisme buatan penjajah Barat.

Beberapa masjid yang sudah dihancurkan oleh Zionis Israel, di antaranya masjid Al-Hassaina yang hancur pada November 2023. Masjid Omari, meski tidak seluruhnya hancur, namun ada beberapa bagiannya yang hancur dan itu terjadi akibat serangan Israel pada 8 Desember 2023. Padahal, masjid tersebut termasuk salah satu masjid tertua dan sekaligus merupakan landmark yang sangat dicintai masyarakat Gaza.

Masjid Omari dibangun pertama kali pada awal abad ke-7. Dinamai Omari, hal tersebut sangat erat kaitannya dengan Khalifah kedua Islam yaitu Umar bin al-Khattab. Beliau adalah salah satu khalifah pembebas Al-Aqsa atau Baitul Maqdis, dari kekuasaan Kekaisaran Romawi Timur (Bizantium) pada tahun 637 Masehi. Masjid ini juga merupakan salah satu dari lebih 200 situs kuno yang rusak atau hancur akibat serangan Israel sejak serangan yang dilakukan Hamas pada 7 Oktober 2023. Serangan tersebut merupakan bentuk perlawanan atas penjajahan yang dilakukan Israel terus menerus sejak 1948.

Saat ini umat Islam begitu berharap adanya pemimpin yang seperti sosok khalifah Umar. Sosok tegas yang sangat ditakuti musuh-musuh Islam. Semoga secepatnya Allah hadirkan sosok pemimpin seperti beliau, agar Palestina kembali merdeka dan lepas dari belenggu penjajah yang telah membuat rakyat Palestina begitu menderita. Puluhan tahun mereka menderita, hidup dalam tekanan dan ketidakadilan. Mari terus kita tingkatkan do'a, agar Allah segera menghadirkan pemimpin yang dapat menyatukan seluruh umat di dunia dalam naungan Khilafah Islamiyah. Amin ya Rabbal A'lamin. [Hz]

Payakumbuh, 23 Oktober 2024

Baca juga:

Related Articles

0 Comments: