Mendadak Mati

Oleh. Salma

Allah Subhanahu Wa Ta'ala berfirman:

اَيْنَ مَا تَكُوْنُوْا يُدْرِكْكُّمُ الْمَوْتُ وَلَوْ كُنْتُمْ فِيْ بُرُوْجٍ مُّشَيَّدَةٍ ۗ وَاِ نْ تُصِبْهُمْ حَسَنَةٌ يَّقُوْلُوْا هٰذِهٖ مِنْ عِنْدِ اللّٰهِ ۚ وَاِ نْ تُصِبْهُمْ سَيِّئَةٌ يَّقُوْلُوْا هٰذِهٖ مِنْ عِنْدِكَ ۗ قُلْ كُلٌّ مِّنْ عِنْدِ اللّٰهِ ۗ فَمَا لِ ھٰٓ ؤُلَآ ءِ الْقَوْمِ لَا يَكَا دُوْنَ يَفْقَهُوْنَ حَدِيْثًا

"Di mana pun kamu berada, kematian akan mendapatkan kamu, kendatipun kamu berada di dalam benteng yang tinggi dan kukuh. Jika mereka memperoleh kebaikan, mereka mengatakan, "Ini dari sisi Allah," dan jika mereka ditimpa suatu keburukan mereka mengatakan, "Ini dari engkau (Muhammad)." Katakanlah, "Semuanya (datang) dari sisi Allah." Maka mengapa orang-orang itu (orang-orang munafik) hampir-hampir tidak memahami pembicaraan (sedikit pun)?"

(QS. An-Nisa' 4: Ayat 78)

Beberapa hari yang lalu, seorang laki- laki pengendara mobil dinyatakan meninggal karena serangan jantung. Padahal posisinya pada saat itu sedang dalam keadaan melajukan mobilnya di jalan raya. Mobil tersebut tiba- tiba menabrak mobil didepannya dan berhenti mendadak. Mobil dan kendaraan yang lain dibelakangnya otomatis membunyikan klakson agar mobil tersebut bisa segera berjalan. Tapi setelah beberapa menit tidak ada respon, seorang petugas parkir berinisiatif memeriksa, dan ditemukan pengendara mobil tersebut dalam keadaan tidak sadarkan diri.

Insiden ini menyebabkan terjadinya kemacetan yang agak panjang, hingga akhirnya pihak kepolisian untuk sementara waktu mengalihkan jalur kendaraan untuk mengurai kemacetan tersebut. Karena mobil terkunci dari dalam, akhirnya pihak berwenang membuka paksa pintu mobil tersebut, dan menemukan bahwasanya pengendara mobil tersebut sudah meninggal dunia. Innalillah...

Begitulah datangnya kematian, bisa datang dengan begitu tiba- tiba tanpa berkabar terlebih dahulu, tanpa perlu sakit dulu, tanpa menunggu tua dulu.

Kematian adalah rahasia Allah. Tak ada yang tahu kapan dan dimana. Yang kita tahu pasti adalah bahwasanya semua orang pasti akan mati, tak ada yang abadi. Dan yang bisa kita lakukan adalah mempersiapkan diri dengan baik agar selalu dalam ketaatan kepada Allah. Agar kita bisa Khusnul khatimah.

Memanfaatkan setiap momen kehidupan dalam ketaatan. Mengisi setiap hari dan jam- jamnya dengan amalan Sholih. Kita pernah mendengar ada seorang Ibu yang meninggal ketika sedang memimpin tahlil. Ada yang meninggal ketika sedang sholat. Ada yang meninggal ketika sedang membaca Al Qur'an. Ada yang meninggal ketika sedang berceramah, ketika baru saja mengajak jamaah untuk tidak pernah meninggalkan kalimat 'laa ilaaha illallah...'. Masyaallah...sungguh akhir yang baik.

Tapi sebaliknya, ada juga yang meninggal karena kecelakaan setelah mabuk minuman keras. Ada yang meninggal karena overdosis obat terlarang. Ada yang meninggal ketika sedang asyik joged 'koploan'. Nauzubillah...

Jadi akhir hidup kita tergantung kita masing- masing, tergantung pada pilihan dan kebiasaan hidup kita setiap harinya. Ingin berakhir baik, maka lakukanlah kebaikan setiap harinya. Isilah hari- hari dengan ketaatan kepada Allah. Ayo 'memdadak taat' sehingga ketika kita 'mendadak mati' kita mati dalam kebaikan dan ketaatan kepada Allah SWT.

Wallahu a'lam bishshowab.