Oleh. Sri Mulyani
(Kontributor SSCQMedia.Com)
SSCQMedia.Com—Bukan huru-hara biasa
Sangat menghebohkan warga
Keberadaan gas elpiji yang sulit
Para emak menjerit
Sangat mengherankan, tetapi inilah fakta
Di mana peran negara?
Rakyat terombang-ambing dalam riak kehidupan
Nasib rakyat dalam kepahitan
Anak kecil menjerit minta makan
Ibu menangis dalam kebingungan
Pilu hati bertanya kita masak dengan apa?
Kenapa gas bisa langka?
Wahai penguasa!
Pikirkan kami!
Kami hanya ingin makan sesuap nasi
Kami tak mampu membeli roti
Ke sana kemari tak tentu
Sampai menghabiskan waktu
Tak jua bertemu
Perih hati bagai tersayat sembilu
Anak-anak kelaparan
Makanan tak mampu dihidangkan
Orang tua kesakitan
Menanti kebajikan dari yang buat aturan
Kebijakan yang membingungkan
Umat larut dalam kesusahan
Wahai penguasa!
Adakah rasa iba?
Hidup yang sudah melarat
Beban di pundak kian berat
Wahai pemimpin negeri?
Apa lagi yang kau inginkan dari kami?
Lupakah dengan janji manismu?
Untuk sejahterakan rakyatmu
Apakah sekedar retorika
Pemanis bibir semata
Wahai, yang di jiwanya masih tersisa nurani!
Hidupkan hatimu
Segera kembali ke jalan Tuhanmu
Agar Allah rida selalu
Klaten, 15 Februari 2025
Baca juga:

0 Comments: