Menjadikan Agustus Penuh Makna

Oleh. Dewi Khoirul 

Ada apa di bulan Agustus? Yup, benar sekali! ada perayaan memperingati hari kemerdekaan Republik Indonesia.

Sudah bisa dipastikan, masyarakat mulai ramai memperbincangkan perihal perayaan hari yang sakral bagi bangsa Indonesia tersebut, yaitu hari Kemerdekaan Republik Indonesia, tepatnya tangal 17 Agustus.

Perayaan yang biasanya diisi dengan aneka  perlombaan, mulai dari perlombaan individu sampai berkelompok, dari tingkat desa sampai tingkat kecamatan, juga acara tasyakuran yang biasanya digelar disepanjang jalan-jalan desa.

Gembira nampak terlihat pada wajah-wajah yang menyambut kemeriahan di bulan Agustus tersebut, seakan tak menghiraukan negeri ini sedang mengalami permasalahan yang cukup menyedihkan.

Berbagai tindakan kriminal sering terjadi, pelakunya tidak hanya dewasa tapi anak-anak dan remaja terlibat dalam tindakan tersebut.

Belum lagi masalah perekonomian yang semakin hari semakin memprihatinkan, tingkat pengangguran tinggi, tingkat kemiskinan yang jauh dari kata teratasi.

Sungguh!  jika seluruh masyarakat mau menyadari bahwa di bulan Agustus ini mengingatkan kita semua bahwa bangsa Indonesia telah terbebas dari penjajahan yang membelenggu itu merupakan rahmat dari Allah semata, pastinya tak akan menyia-nyiakan waktu dan kesempatan untuk terus belajar dan semakin meningkatkan ketakwaan kepada Allah SWT.

Tidak lagi mengikuti budaya dari negeri yang pernah menjajah (negeri kufur), juga tidak lagi bekerjasama dengannya.

Karena Allah tegaskan dalam Alqur'an bahwa mereka akan selalu mempunyai cara menjerumuskan kaum muslimin dengan berbagai cara. Sebagaimana diterangkan dalam Al-Qur'an surat Al-Baqarah : 120 yang artinya: 

وَلَنْ تَرْضٰى عَنْكَ الْيَهُوْدُ وَلَا النَّصٰرٰى حَتّٰى تَتَّبِعَ مِلَّتَهُمْۗ قُلْ اِنَّ هُدَى اللّٰهِ هُوَ الْهُدٰىۗ وَلَىِٕنِ اتَّبَعْتَ اَهْوَاۤءَهُمْ بَعْدَ الَّذِيْ جَاۤءَكَ مِنَ الْعِلْمِۙ مَا لَكَ مِنَ اللّٰهِ مِنْ وَّلِيٍّ وَّلَا نَصِيْرٍ ۝١٢٠

Sehingga sangat disayangkan jika di bulan Agustus di setiap tahunnya hanya diisi dengan kemeriahan lomba di sana-sini, tanpa ada upaya mengedukasi masyarakat dengan pemahaman arti kemerdekaan yang sesungguhnya, maka selamanya masyarakat tidak akan bisa memahami dan menyadari mengapa negeri ini tetap dilingkupi permasalahan ruwet, dari mulai hutang negara yang sangat besar sampai kasus judi online yang tak kunjung ada penyelesaian.

Permasalahan terbesar tesebut disebabkan karena negeri ini tidak menerapkan hukum Allah dalam setiap lini kehidupan, sehingga apa yang dijelaskan Allah dalam surat Al-Baqarah di atas, benar-benar terjadi.  Dimana banyak dari kaum muslimin mengikut saja atau menjadi antek kaum kufar, sehingga tak sadar telah jauh meninggalkan ajaran Islam dan justru menjalankan ajaran di luar Islam.

Tidak ada kata lain, jika menginginkan negeri ini menjadi negeri yang tentram aman dan sejahtera, hanyalah kembali kepada kehidupan islam sebagaimana yang pernah diterapkan oleh Rasulullah dan para khalifah-khalifah setelahnya.

Dan itu bisa terwujud, jika kaum muslimin berjuang untuk mewujudkannya, yaitu melalui jalan dakwah yang mengikuti metode dakwah  Rasulullah Saw., sampai Allah memberikan kemenangan kepada kaum muslimin di seluruh dunia dengan tegaknya kepemimpinan islam yakni kekhilafahan.

Alhasil bulan Agustus akan penuh makna dengan menyadari arti kemerdekaan yang sesungguhnya. Wallahu a'lamu bisshawab. [ry].

Kediri, 3 Agustus 2024