Headlines
Loading...
Challenge Motivasi 

Oleh. Imas Sunengsih

Indonesia merupakan negara berkembang, dimana negeri ini masih banyak bergantung kepada negara-negara maju. Kran impor pun dibuka selebar-lebarnya demi ikut dalam pasar bebas dunia, yang terjadi malah justru rakyat sendiri yang menjadi korban. Begitu banyaknya barang impor membuat barang lokal bersaing ketat, dimana harga barang impor lebih murah dibandingkan dengan harga barang lokal.

Jika menilik lebih luas, bahwa negeri ini merupakan negeri yang kaya raya. Kekayaannya melimpah ruah dari mulai darat, laut, udara sampai perut bumi. Sungguh sayang, negeri ini rakyatnya masih sengsara, lihat saja faktanya terus meningkat angka pengangguran, kriminalitas, narkoba, seks bebas, penyakit HIV AIDS, korupsi, utang yang terus membengkak, pendidikan mahal, kesehatan mahal, ekonomi lesu, dan lain-lain.

Bisakah negeri ini mandiri?, tentu bisa! Negeri ini mempunyai pontensi yang besar, seperti SDM yang banyak, SDA yang berlimpah dan potensi lainnya juga mendukung. Potensi ini akan tergali dengan baik jika sistem yang diterapkan baik , tidak cacat dan juga tidak rusak yaitu sistem Islam. Sistem Islam akan menjadikan SDM yang berkualitas dengan pembinaan yang maksimal dan optimal. Begitupun dengan SDA akan terkelola dengan baik oleh SDM yang berkualitas dan ini tentu didukung oleh pemimpin yang amanah.

Kemandirian sebuah negara akan terlihat jika tidak bergantung kepada negara lain, negara tersebut akan mengoptimalkan pengelolaan pontensi yang ada sehingga menjadi negara maju yang mempunyai Bargaining Position di kancah dunia. Dan Indonesia sangat bisa untuk itu, syaratnya sistem yang diterapkan adalah sistem Islam kafah dengan pemimpin yang amanah.

Termaktub dalam Al-Qur'an surat An-Nisa ayat 58, Allah SWT berfirman, yang artinya: "Sesungguhnya Allah menyuruh kamu menyampaikan amanat kepada yang berhak menerimanya, dan (menyuruh kamu) apabila menetapkan hukum di antara manusia supaya kamu menetapkan dengan adil. Sesungguhnya Allah memberi pengajaran yang sebaik-baiknya kepadamu. Sesungguhnya Allah adalah Maha Mendengar lagi Maha Melihat". [ry].

Wallahu'alam bish shawab

Bandung, 13 Agustus 2024

Baca juga:

0 Comments: