Headlines
Loading...
Oleh. Radiyah Ummu Ar-Rafa

Perih ... pedih, bagai disayat sembilu
Gemuruh air mata mengalir deras
Kesedihan melanda seakan tiada batas
Mengguncang dahsyatnya lirih jiwaku

Tujuh belas tahun saat itu usiaku
Allah menguji keikhlasan dan kesabaranku
Taatkah pada ketetapan Rabbku
Melalui hari-hari tanpamu di sisiku

Ibu ... engkau pergi 'tuk selamanya
Saat aku masih duduk di bangku SMA
Sunyi sepi tiada terkira
Hanya pada Allah tempat meminta

Ibu ... begitu cepat engkau pergi
Dahaga kasih cinta belum terpuaskan
Kemana tempat mengadu kehidupan
Ilahi Rabbi tujuan hakiki

Ibu ... kasih sayangmu tak terlupakan
Pada Allah ku memohon pertolongan
Kelak kita akan disatukan
Di surga Allah yang menjadi impian

Tanjung Morawa, 3 Desember 2022

Baca juga:

0 Comments: