Headlines
Loading...
Oleh. Sri Ratna Puri

Telah kau serahkan jiwa raga, bahkan nyawa
Mengurusi kami, menjaga kami
Memenuhi kebutuhan dan kesenangan kami
Namun dunia memalingkan kami

Ibu, maafkan 
Tangisan, teriakan, bahkan tetesan darah dari tubuhmu 
Tak buat kami sadar
Tembok tinggi itu terlalu besar
Halangi pandangan

Kau berzikir, beristighfar dalam ketidakberdayaan
Berkeyakinan masa itu kan datang
Masa di mana kau akan siuman
Bangun dari tidur panjang

Lihatlah Ibu!
Doamu mencipta kepulan debu
Dari arah Timur, menujumu
Membawa panji hitam yang berisi kedigdayaan 

Terus berkibar
Melibas segala keangkuhan
Gemuruh berseru
Aku adalah pembebasmu

Kota Hujan, 1 Desember 2022

Baca juga:

0 Comments: