Headlines
Loading...
Oleh. Maya Rohmah 

Kita tentu ingin memiliki sahabat yang baik agamanya dan bagus akhlaknya. Karena siapa sahabat kita, siapa teman kita, akan menunjukkan siapa kita.

Insyaallah, kebaikannya, ketaatannya akan menguar dan menginspirasi kita untuk menjadi lebih bertakwa. Dan sebaik-baik sahabat terdekat bagi wanita ialah pasangan hidupnya yang salih karena Allah ta’ala. Inilah sahabat sejati bagi seorang wanita muslimah.

Selain suami, kita pun membutuhkan sahabat-sahabat salihah yang akan menemani kita dalam segala suasana, menasihati kita dalam kebaikan dan dengan cara yang makruf. Selain itu, dia juga akan mengingatkan kita saat tergelincir dalam kesalahan, memotivasi kita untuk beramal salih.

Ibnu Bathal rahimahullah berpendapat, “Hendaklah teman dudukmu adalah orang yang membuatmu zuhud terhadap dunia dan membuatmu cinta kepada akhirat dan jauhilah engkau berteman dengan pencari dunia yang sibuk dengan obrolan karena mereka dapat merusak agama dan hatimu.” (Hilyatul Auliya7/82).

Masyaallah, sungguh, bergaul dengan para wanita yang salihah sangat bermanfaat karena mereka akan menambah keimanan, ilmu, dan ketajaman pandangan.

Jadi, jika saat kecil kita dinasihati, "Jangan pilih-pilih teman" justru harusnya seorang wanita salihah pandai dalam memilih teman, selektif dalam berbincang, dan tidak bermudah-mudah menjadikan orang yang dikenalnya sebagai sahabat dekat. 

Betapa banyak wanita yang tadinya sangat baik agamanya, santun tutur kata dan perbuatannya, perlahan berubah dan kendur ibadahnya, kendur semangat dakwahnya, kotor lisannya, dan sebagainya.

Oleh karena itu memilih teman salihah adalah kebutuhan darurat saat ini yang harus diprioritaskan agar wanita tidak salah pergaulan. Bahkan, Hasan Al Bashri rahimahullah berkata:

استكثروا من الأصدقاء المؤمنين فإن لهم شفاعة يوم القيامة

Perbanyaklah berteman dengan orang-orang yang beriman karena mereka memiliki syafaat pada hari kiamat.” (Ma’alimut Tanzil 4/268).

Wallahualam bissawab. [Hz]

Baca juga:

0 Comments: